Dinas Sosial DKI Jakarta Berhasil Salurkan 86 Warga Binaan Sosial ke Dunia Kerja

Pusdatin: 13 Jan 2025 15:33

Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberdayakan warga binaan sosial, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta telah berhasil menyalurkan sebanyak 86 warga binaan sosial ke berbagai bidang pekerjaan sepanjang tahun 2024.

Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Premi Lasari, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Daerah dalam menciptakan kesempatan kerja yang inklusif dan berkelanjutan.

" Program ini dirancang untuk membekali warga binaan sosial dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Sebelum disalurkan, mereka terlebih dahulu menjalani pelatihan keterampilan sesuai minat dan bakat masing-masing, " ujar Premi Lasari, Senin (13/1/2025).

Ragam pelatihan yang diberikan mencakup berbagai bidang, mulai dari budidaya maggot dan lele, teknik las, pijat shiatsu, hingga keahlian di bidang komputer, sablon, dan tata boga. Menurut Premi, program ini juga memberikan perhatian khusus kepada warga binaan sosial penyandang disabilitas yang telah terlatih dan kompeten.

" Kami ingin memastikan bahwa seluruh warga binaan, termasuk penyandang disabilitas, mendapatkan peluang yang sama untuk berkembang dan berkontribusi di masyarakat, " tambahnya.

Data menunjukkan, 44 dari 86 warga binaan yang telah disalurkan berasal dari PSBR Taruna Jaya 1, sementara sisanya dari Panti-Panti Sosial lainnya yakni PSBR Taruna Jaya 2 sebanyak 5 orang, PSBK Harapan Jaya 20 orang, PSBNRW Cahaya Batin 6 orang, PSBD Budi Bakti 1 sebanyak 7 orang dan PSAA Putra Utama 2 sebanyak 4 orang.

Kepala Dinas, Premi menyebut bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Badan Usaha maupun Perusahaan yang memberikan kesempatan kerja bagi warga binaan sosial.

Dengan kegiatan ini, warga binaan sosial diharapkan dapat terus mandiri serta mendukung visi Jakarta sebagai Kota Global yang inklusif.

" Ke depan, kami akan terus memperluas cakupan program pelatihan dan peluang kerja agar lebih banyak lagi warga binaan yang dapat merasakan manfaatnya, " tutupnya.

Berita Utama